FEBI

FEBI

Dua Dosen FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan melakukan presentasi paper dalam acara The 1st International Conference on Islamic Economics, Islamic Banking, Zakah, and Waqf (IEIBZAWA) 2023. Kedua dosen tersebut adalah Dr. Tamamudin, M.M. (Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kelembagaan FEBI) dan M. Aris Safi’i, M.E.I. (Ketua Program Studi Ekonomi Syariah). Acara tersebut merupakan konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto pada Rabu, 23 Agustus 2023 di Hotel Luminor Purwokerto.

Paper yang dipresentasikan oleh kedua dosen tersebut merupakan hasil kolaborasi penelitian bersama mahasiswa program studi ekonomi syariah yaitu Rizky Andrean. Penelitian tersebut memiliki fokus utama pada bidang kajian manajemen sumber daya insani dalam lembaga keuangan mikro syariah. Dr. Tamamudin, M.M. memaparkan bahwa paper yang dipresentasikan merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif. “Penelitian dengan pendekatan kuantitatif ini mencoba mengkaji suatu fenomena sosial berupa variabel-variabel yang berkaitan dengan manajemen sumber daya insani di lembaga keuangan mikro syariah dengan menggunakan analisis statistika”, paparnya.

Adapun M. Aris Safi’i, M.E.I. menjelaskan bahwa teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur yang merupakan pengembangan dari analisis regresi linier berganda. “Teknik analisis data dengan analisis jalur tentunya lebih kompleks daripada analisis regresi linier berganda yang biasa. Pada analisis regresi linier berganda umumnya hanya menguji hipotesis mengenai pengaruh parsial dan simultan variabel independen (prediktor) terhadap vaiabel dependen (respon). Sedangkan pada analisis jalur, analisis data juga menggunakan variabel mediasi atau yang umum dikenal sebagai variabel intervening. Variabel ini digunakan untuk membantu dalam menjelaskan dan memahami hubungan yang kompleks antara variabel independen dan variabel dependen”, jelasnya.

Sebelumnya, acara presentasi paper ini didahului dengan acara Seminar Internasional dengan pembicara Prof. Dr. Muhammad Hakimi Mohd. Shafiai (Profesor Ekonomi Islam Universiti Kebangsaan Malaysia) dan Almir Colan (Director of Australian Centre for Islamic Finance) yang dilanjutkan dengan penandatanganan MoA. FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan turut mengambil bagian dalam penandatanganan MoA yang dilakukan secara langsung oleh Dekan FEBI, Dr. Shinta Dewi Rismawati S.H., M.H., didampingi oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama FEBI, Dr. Achmad Tubagus Surur, M. Ag.

Dua Mahasiswa FEBI menjadi presenter The 1st International Conference on Islamic Economics, Islamic Banking, Zakah, and Waqf (IEIBZAWA) 2023 pada Rabu, 23 Agustus 2023 di Hotel Luminor Purwokerto. Dua mahasiswa tersebut adalah Rizky Andrean dan M. Umar Andreanto. Keduanya merupakan mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Acara tersebut merupakan konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto. Pada acara yang memiliki tema “Islamic Economics and Banking as a Modern Islamic Civilization” tersebut, mereka berkesempatan untuk memaparkan paper dari riset yang sudah mereka lakukan.

Rizky memaparkan papernya yang berjudul “Employee Loyalty Determinants at KSPPS BTM Pekalongan: Job Satisfaction as a Mediating Variable”. Paper tersebut merupakan hasil risetnya mengenai faktor-faktor yang dapat memengaruhi loyalitas karyawan di KSPPS BTM Pekalongan. “KSPPS merupakan lembaga keuangan mikro syariah yang banyak terdapat di Indonesia. Di antara KSPPS yang ada di Indonesia adalah KSPPS BTM Pekalongan yang telah eksis selama lebih dari dua dekade, memiliki puluhan ribu anggota, aset senilai ratusan miliar, belasan kantor cabang dan ratusan karyawan. Loyalitas karyawan mutlak diperlukan oleh lembaga keuangan seperti KSPPS BTM Pekalongan. Riset saya merupakan riset kuantitatif. Hasil riset yang saya lakukan menunjukkan bahwa loyalitas karyawan di KSPPS BTM Pekalongan dapat dipengaruhi oleh kepuasan kerja, kompetensi sumber daya insani, dan kualitas kehidupan kerja yang dimiliki oleh karyawan lembaga keuangan mikro syariah tersebut”, paparnya. Dalam risetnya, dia dibimbing oleh Bapak M. Aris Safi’i, M.E.I. dan Dr. Tamamudin, M.M.

Adapun Umar memaparkan papernya yang berjudul “Development of Minggon Jatinan Culinary Tourism Based on KHAS (Halal Culinary, Safe, and Healthy)”. Paper tersebut merupakan hasil risetnya mengenai bagaimana pengembangan Minggon Jatinan menjadi destinasi wisata kuliner halal yang memnuhi aspek KHAS. “Riset saya merupakan riset kualitatif mengenai pengembangan wisata kuliner halal. Minggon Jatinan merupakan salah satu wisata kuliner yang cukup populer di Kabupaten Batang. Minggon Jatinan memiliki nilai keunikannya tersendiri, salah satunya adalah penggunaan kreweng dalam transaksinya. Kita ketahui bahwa mayoritas warga Batang dan sekitarnya merupakan kaum Muslim. Sehingga ke depan, Minggon Jatinan dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata kuliner halal yang sesuai dengan aspek KHAS (Kuliner Halal Aman dan Sehat)”, paparnya.

Dalam Menyusun paper tersebut, Umar dibimbing oleh Dr. Hendri Hermawan Adinugraha, M.S.I. Beliau merupakan dosen FEBI yang memang mempunyai konsentrasi studi pada bidang manajemen halal. Bimbingan tersebut Umar dapatkan secara intensif melalui UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Dustur Halal yang dibina langsung oleh Dr. Hendri. “Paper tersebut saya susun dengan bimbingan Dr. Hendri di UKM Dustur Halal. Melalui UKM tersebut, saya mendapat kesempatan untuk belajar mengenai kajian halal dan mengikuti event international conference ini”, ungkapnya.

Bertempat di Ballroom Hotel Luminor Purwokerto pada hari Rabu, 23 Agustus 2023 Dosen dan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengikuti kegiatan Seminar International dalam rangkaian acara The 1st International Conference on Islamic Economics, Islamic Banking, Zakah, and Waqf (IEIBZAWA) 2023 dengan tema “Islamic Economics and Banking as a Modern Islamic Civilization”. Acara tersebut merupakan konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto bersama dengan berbagai perguruan tinggi lainnya. FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan turut menjadi Co-Host dalam acara tersebut.

Acara ini secara resmi dibuka oleh Dekan FEBI UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Dr. H. Jamal Abdul Aziz, M. Ag. Beliau dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada civitas akademika FEBI dan FEB dari berbagai perguruan tinggi baik dalam maupun luar negeri yang telah berkenan hadir dalam acara konferensi internasional ini. “Konferensi internasional ini dihadiri oleh berbagai FEBI dan FEB perguruan tinggi di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan Mancanegara”, jelasnya.

Hadir sebagai pembicara adalah Almir Colan (Director of Australian Centre for Islamic Finance/AUSCIF) dan Prof. Dr. Muhammad Hakimi Mohd. Shafiai (Profesor Ekonomi Islam Universiti Kebangsaan Malaysia). Almir Colan menyampaikan topik mengenai “The Growth of Islamic Economic in The World”. Beliau menyampaikan bahwa pertumbuhan populasi Muslim dunia yang semakin meningkat meghadirkan peluang dan tantangan bagi pertumbuhan ekonomi Islam. “Saat ini terdapat lebih dari 2 miliar populasi Muslim di dunia, pertanyaannya adalah mampukah umat Muslim atau negara-negara mayoritas Muslim memanfaatkan hal ini untuk meningkatkan pertumbuhan ekonominya? Atau justru malah menjadi konsumen dari produk yang diproduksi di negara yang sejatinya bukan mayoritas Muslim?”. Adapun Prof. Hakimi menyampaikan materi mengenai “The Development of ZISWAF and Halal Industry in Malaysia". Beliau menyampaikan bahwa ekonomi Islam secara umum serta ZISWAF (zakat, infak, sedekah, wakaf) dan Industri Halal secara khusus telah menjadi kekuatan yang diperhitungkan dalam pembangunan ekonomi di Malaysia.

Selesai acara Seminar Internasional, FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menandatangani MoA bersama Australian Centre for Islamic Finance (AUSCIF). Penandatanganan MoA ini dilakukan secara langsung oleh Dekan FEBI, Dr. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H. dengan Direktur AUSCIF, Amir Colan. MoA ini mencakup kolaborasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dapat dilakukan oleh kedua lembaga dalam rangka mengembangkan ekonomi Islam. Dekan FEBI berharap penandatanganan MoA ini menjadi peluang bagi FEBI agar dapat lebih memperluas jaringan internasional dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang ekonomi Islam. “Tentunya melalui MoA ini, harapannya dapat memperluas relasi internasional yang dimiliki FEBI agar menjadi fakultas yang semakin maju dan berkembang”, ungkapnya.

Kajen (21/8) Sebagai tanda kelulusan resmi dan menyandang gelar sarjana, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Pekalongan mengadakan Yudisium Sarjana XLVI. Acara berlangsung di Hotel Santika Pekalongan pada Senin 21 Agustus 2023 dengan mengangkat tema “Memperkuat Skill dan Integritas Lulusan FEBI untuk Bersaing di Era Digitalisasi Ekonomi”.

Acara diikuti 248 calon wisudawan yang terdiri dari 146 mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah, 54 mahasiswa Prodi Perbankan Syariah dan 48 mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah.

Wakil Dekan I FEBI, Dr. Tamamudin, S.E., MM., dalam sambutanya mengucapkann selamat dan sukses kepada calon wisudawan FEBI yang telah selesai studinya. “Ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan semoga bermanfaat dan bisa aplikasikan di masyarakat maupun dalam dunia kerja sehingga akan menambah pengalaman dan wawasan untuk mengahadapi kehidupan yang sesungguhnya penuh dengan persaingan”, ujar Tamamudin.

Lebih lanjut Tamamudin manambahkan agar para wisudawan jangan pernah berhenti untuk belajar karena kehidupan tidak pernah berhenti. “Seperti dalam pepatahnya long life educations pendidikan seumur hidup serta menyampaikan bahwa kesuksesan mahasiswa dalam menempuh proses pendidikan di FEBI ini bukanlah hasil kerja individu semata, tetapi melibatkan banyak pihak yang mendukung, termasuk orang tua dan dosen”, tambah Tamamudin.

 

Sementara Wakil Dekan III Dr. Ahmad Tubagus Surur, M.Ag., dalam sambutannya mendorong para wisudawan yang kedepan akan menjadi alumni agar senantiasa membangun komunikasi dengan fakultas guna menjalin keakraban antara alumni dan almamater. “Calon wisudawan mempunyai tantangan yang cukup berat, maka dari itu harus dibekali dengan skill yang kompeten dan integritas yang bagus. Sehingga para lulusan harus menjaga integritas keilmuan dan nama baik perguruan tinggi”, tutur Tubagus.

Kegiatan yudisium dirangkai dengan sesi pemberian penghargaan bagi wisudawan terbaik untuk masing-masing program studi. Adapun wisudawan terbaik dari program studi Ekonomi Syariah diraih Rizky Andrean NIM 4119060 dengan nilai IPK 3,99, program studi Perbankan Syariah diraih Rosita Dwi Rizkiana NIM 4219179 dengan nilai IPK 3,91 dan program studi Akuntansi Syariah diraih Muhammad Izzul Haq NIM 4319151 dengan nilai IPK 3,88.

Reporter              : Nuzulul

Editor                    : Anik Maghfiroh

Kajen (18/8) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan gelar jalan sehat dan senam bersama. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 18 Agustus 2023 dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-78. Ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan sivitas akademika FEBI UIN Gus Dur Pekalongan. Jalan sehat dibuka langsung oleh Dekan FEBI, Dr. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H., dan diikuti dosen dan tenaga kependidikan FEBI dengan start depan gedung FEBI dengan mengelilingi beberapa fakultas dan dilanjutkan dengan senam bersama dengan mengundang instruktur senam Jihan El Maghfiroh. Para pegawai sangat antusias dalam mengikuti jalan sehat dan senam bersama dengan alunan musik aerobik.

 

Dr. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan jalan sehat dan senam bersama diadakan guna meningkatkan imunitas tubuh sehingga sivitas akademika FEBI tetap sehat, semangat dan terhindar dari penyakit. Selain itu Shinta juga menekankan kepada para pegawai agar gemar berolahraga. “Supaya badan sehat dan fresh sehingga dalam melayani layanan menjadi ramah serta lancar seperti yang tertuang dalam motto Mens Sana in Corpore Sano dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat”, tutur Shinta.

Dalam kegiatan ini juga disediakan beraneka ragam hadiah serta dooprize yang yang menarik berupa sepeda gunung. Untuk hadiah utama diraih oleh Saudara H. Moh. Iqbal dengan nomor kupon undian 0050.

Reporter    : Nuzulul

Editor         : Anik Maghfiroh

Prof. Dr. Mustofa Dasuki Kasbah dari American University, Kairo, Mesir berkunjung ke FEBI UIN Gusdur pada 18 Agustus 2023. Acara ini berlangsung di Meeting Room FEBI Lantai 3 dan dihadiri oleh pimpinan, dosen serta perwakilan ormawa Fakultas.

Prof. Mustofa Dasuki memaparkan pentingnya pemahaman yang komprehensif tentang zakat dan wakaf di zaman kontemporer. Zakat merupakan rukun Islam ke-3 yang menjadi kewajiban seorang muslim yang memiliki harta yang telah mencapai nisab (setara 85 gram emas), telah mencapai satu tahun (haul), sedangkan wakaf memiliki arti menahan sesuatu.

Umat muslim wajib untuk mengeluarkan zakat mereka dan jika zakat diambil dari masyarakat suatu daerah, maka pendistribusiannya harus dilakukan di daerah tersebut, namun jika daerah tersebut memiliki kelebihan atas harta zakat maka boleh disalurkan ke daerah lain di sekitarnya. Peruntukkan zakat adalah untuk memenuhi kebutuhan dasar 8 asnaf, karenanya zakat harus didistribusikan sesegera mungkin dan tidak disarankan untuk diinvestasikan. Hal ini berbanding terbalik dengan wakaf, pendayagunaan wakaf tidak boleh didistribusikan secara cuma-cuma namun harus dikelola secara professional sehingga manfaatnya akan terus berkembang dan dirasakan banyak orang namun pokok hartanya tidak akan berkurang (juga berkembang).

Menurut Prof. Mustofa Dasuki, wakaf harus diinvestaikan pada sektor-sektor keuangan dan sektor riil sehingga dapat memperoleh imbal hasil yang besar dan dapat disalurkan dalam program pendidikan, pengentasan kemiskinan, pembedayaan ekonomi dan program kesehatan masyarakat.

Prof. Mustofa Dasuki memberikan contoh pengelolaan wakaf sukses yang dilakukan oleh beberapa universitas di Amerika dan Syekh Sulaiman Ar Rajhi di timur tengah. Beliau juga berpesan supaya kita sebagai umat muslim jangan mendiskreditkan potensi yang dimiliki

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam menyelenggarakan International guest lecturer pada 18 Agustus 2023 dengan mendatangkan Prof. Dr. Mustofa Dasuki Kasbah dari American University, Kairo, Mesir. Acara yang diselenggarakan secara luring di Meeting Room FEBI Lantai 3 dan daring melalui zoom ini sukses terselenggara berkat kerjasama kedua instansi.

Acara guest lecturer dihadiri oleh pimpinan FEBI, dosen dan perwakilan organisasi kemahasiswaan. Wakil dekan bidang kerjasama dan kelembagaan FEBI, dalam sambutannya mengatakan jika international guest lecturer adalah salah satu program FEBI untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan sdm serta implementasi visi misi instansi untuk meningkatkan daya saing dalam kancah internasional.

Materi yang dibawakan Prof. Mustofa Dasuki memiliki tema The Economy of Zakat and Wakaf: Lessons Learnt from Egypt. Banyak pelajaran mengenai pengelolaan zakat dan wakaf yang dilakukan oleh Mesir dalam membangun kesejahteraan ummat, termasuk dalam mengembangkan universitas.

Prof Mustofa Dasuki menjelaskan, faktor utama yang memiliki dampak signifikan terhadap maju mundurnya pengelolaan zakat dan wakaf pada suatu negara bertumpu pada Amil zakat dan Nazir wakaf pada kedua lembaga tersebut. Beliau sangat menekankan pentingnya profesionalisme dalam pengelolan zakat dan wakaf, sehingga manfaat dari kedua instrument keungan Islam tersebut akan dirasakan oleh masyarakat secara maksimal.

Terakhir, beliau berpesan agar kita semua dapat belajar dari contoh sukses pendayagunaan wakaf baik yang dikembangkan di Timur Tengah maupun wakaf (endowment fund) yang dikembangan di beberapa Perguruan Tinggi Swasta di Amerika Serikat. (Izzat/febi uin gusdur)

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan (FEBI UIN Gusdur) gelar seminar internasional bertemakan “The Economy of Zakat and Wakaf: Lessons Learnt from Egypt”,pada 18 Agustus 2023 bertempat di Meeting Room Lantai 3 FEBI UIN Gusdur.

Kegiatan seminar internasional ini dilaksanakan secara hybrid (online melalui zoom dan offline).  Pada kegiatan seminar internasional ini dihadiri Ketua dan Sekretaris Program Studi Ekonomi Islam, Ketua dan Sekretaris Program Studi Perbankan Syariah, Ketua dan Sekretaris Program Studi Ekonomi Syariah dan puluhan dosen serta mahasiswa FEBI UIN Gusdur.

Pada seminar internasional kali ini, FEBI UIN Gusdur bekerja sama dengan American University di Kairo. Narasumber pada seminar internasional ini disampaikan oleh Pakar Ekonomi dan Keuangan Islam dari Mesir, Prof. Dr. Mustofa Dasuki Kasbah selaku dosen American University di Kairo dan Dr. Shinta Dewi Rismawati serta Muhammad Shulthoni, Ph.D. dari FEBI UIN Gusdur. Dalam seminar tersebut, Prof Dr. Mustofa Dasuki Kasbah membahas tentang “The Economy of Zakat and Wakaf: Lessons Learnt from Egypt”. Seminar ini dibuka oleh Wakil Dekan I FEBI UIN Gusdur, Dr. Tamamudin, M.M

Prof. Mustofa Dasuki menekankan dalam materinya akan pentingnya profesionalisme dalam pengelolan zakat dan wakaf, sehingga masyarakat akan mendapatkan lebih banyak manfaat dari kedua instrument keungan Islam tersebut.

Terakhir, beliau berpesan agar kita semua dapat belajar dari contoh sukses wakaf-wakaf baik yang dikembangkan di Timur Tengah maupun wakaf (endowment fund) yang dikembangan di beberapa Perguruan Tinggi Swasta di Amerika Serikat (thoni/febi uin gusdur).

Kajen (14/8) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menyelenggarakan Sosialisasi Pembelajaran (Sospem) untuk Mahasiswa Baru (MABA) 2023 dilaksanakan selama 2 hari, Senin dan Rabu14 dan 16 Agustus 2023 bertempat di Halaman FEBI UIN Gus Dur, Rowolaku, Kajen.

Diikuti 558 peserta yang merupakan mahasiswa baru, dengan rincian Prodi Perbankan Syariah berjumlah 183, Prodi Akuntansi Syariah berjumlah 162 dan Prodi Ekonomi Syariah berjumlah 213. Acara dibuka langsung oleh Dekan FEBI Dr. Hj. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H., serta menghadirkan narasumber dari Carier Development Centre (CDC) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Dr. Hj. Siti Mumun Nuniroh, S.Psi, M.A., dengan moderator  Mezsa Astri Daniswari, S.E., MM.

Dalam sambutannya Dr. Hj. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H., selaku Dekan FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menuturkan bahwa persaingan untuk menjadi mahasiswa FEBI sangat ketat, sehingga mahasiswa yang ada di sini merupakan mahasiswa-mahasiswa pilihan. “Waktu kuliah cukup 3,5 tahun, dan dengan adanya MBKM (Merdeka Belajar, Kampus Merdeka) mahasiswa boleh memilih untuk penulisan skripsi atau menulis artikel yang diterbitkan dalam Jurnal Shinta 2”, tutur Shinta

Lebih lanjut Shinta menambahkan bahwa kegiatan Sosialisasi Pembelajaran dilaksanakan untuk mempersiapkan mahasiswa baru memasuki dunia perguruan tinggi, yang tentu saja berbeda dari jenjang pendidikan sebelumnya. Memasuki dunia Pendidikan tinggi merupakan transisi baik secara psikologis, intelektual, dan sosial.

Dr. Hj. Siti Mumun Nuniroh, S.Psi, M.A., Ketua  Carier Development Centre UIN Gus Dur memaparkan bahwa masa depan adalah milik mereka yang percaya pada keindahan impian mereka dan berani mecoba untuk melakukan perubahan untuk maju. “Karena perubahan dan kemajuan zaman semakin cepat, sehingga kita harus bisa menyesuaikan dengan kondisi sekarang dan yang akan datang. Selain itu kita harus mengenali maupun mengupgrade potensi diri sehingga menjadi mahasiswa unggul dan sarjana yang segudang prestasi dan pengalaman”, papar Siti.

Sementara paparan dari Ketua Program Studi Perbankan Syariah, M. Shulthoni, M.S.I., M.A., Ph.D., menjelaskan tentang kiat sukses kuliah di UIN Gus Dur agar mahasiswa dapat menyelesaikan studinya tepat waktu, sehingga para mahasiswa diminta harus mengerti dan memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. “Mengingat banyaknya kegiatan yang harus dijalankan mahasiswa mulai dari kegiatan perkuliahan, bimbingan dengan dosen, hingga kegiatan kemahsiswaan.  Selain itu, metode dan tujuan belajar ditentukan oleh mahasiswa sendiri sesuai dengan kemampuan dan kompetensi masing-masing”, ujar Shulthoni.

Selain itu paparan dari Ketua Program Studi Syariah Ade Gunawan, M.M., menjelaskan bahwa prospek lulusannya untuk menjadi Akuntan Muda yang unggul dan professional sehingga perlu bekal dan strategi yang jitu di era milineal ini. Selain itu seorang Akuntan bisa memberikan penasehat (advisor) dalam pengambilan keputusan.

Selain itu dalam kesempatan yang sama dari Ketua Program Studi Ekonomi Syariah Muhammad Aris Safi’I, M.E.I., menjelaskan kurikulum dan sebaran mata kuliah yang dirancang sedemikian rupa untuk menghasilkan lulusan tepat waktu, sehingga prospek lulusan bisa segera bergabung dan berkompetisi. Selain itu juga memberikan tips dan trik supaya lulus tepat waktu diantaranya kenali potensi diri, pahami buku-buku panduan akademik, mendapatkan nilai maksimal pada setiap semester, membuat rancangan akademik. Selain itu juga menjelaskan tentang Etika dalam mengirim pesan, apalagi sekarang era serba digital. Seperti waktu pengiriman pesan, menggunakan Bahasa ndonesia yang baik dan benar (bukan Bahasa gaul), menunjukkan poto profil, dimulai dengan Salam (Assalamu’alaikum), tuliskan identitas nama dan nim, kepeluan dengan jelas dan singkat dan diahiri dengan salam (Wassalamu’alaikum)

Reporter : Nuzulul

Editor  : Anik Maghfiroh

Sunday, 13 August 2023 10:47

PENGUMUMAN PELAKSANAAN SOSPEM 2023

Pelaksanaan Sosialisasi Pembelajaran (SOSPEM) 2023 *Wajib* diikuti oleh semua Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023/2024, Adapapun informasi lengkap bisa diakses melalui link: Pengumuman SOSPEM 2023 (Klik Lihat)