Pengajuan Banding Uang Kuliah Tunggal (UKT) FEBI Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024 dapat melalui: Klik Download

Formulir banding UKT bisa diakses melalui link: https://bit.ly/FormbandingUKT

Kajen (18/12) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan pada hari ini Senin, 18 Desember 2023 menerima kunjungan studi wawasan (Benchmarking) dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kediri. Kunjungan ini bertujuan untuk menggali wawasan, pengalaman dan tata kelola. Dalam kunjungan ini juga dilakukan sebuah Perjanjian Kerja Sama  (PKS) antar Fakultas mengenai Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilaksanakan di meeting room lantai 3. Kunjungan ini disambut dengan baik dan hangat oleh Dekan dan jajaranya sebagai bentuk silaturahmi dan memperkuat dalam kolaborasi antar fakultas.

Prof. Dr. Shinta Dewi Rismawati, S.H., M.H., Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, menyampaikan rasa syukur dan senang sekali karena menjadi tempat tujuan untuk berbagi ilmu, pengalaman dan wawasan. Dalam pengelolaan fakultas kita harus bisa menggali berbagai peluang dan potensi dari berbagai kegiatan yang bisa mendongkrak dalam penyusunan borang akreditasi. Kita harus bisa mensuport kegaiatan civitas akademika dalam rangka menuju akreditasi unggul. Berbagai strategi dan terobosan kita lakukan dengan presentasi di berbagai kegiatan baik di dalam maupun luar negeri. Selain kita juga mempunyai UKM Study Club Reseach (Dycres) yang sangat membantu dan mendukung dalam penulisan riset ilmiah mahasiswa. tutur Prof. Shinta.

Dalam kesempatan yang sama Dr. Imam Annas Mushlihin, M.H.I., Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kediri, menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih bisa berkunjung dan diterima dengan baik. Beliau juga akan menggali segala ilmu, wawasan dan pengalaman yang akan dikolaborasikan terkait dengan layanan, strategi serta langkah mengenai tata kelola yang baik untuk peningkatan akreditasi, baik tracer studi, prestasi mahaiswa-dosen, rasionalitas dosen-mahasiswa, riset serta hal yang lain dengan keterbatasan dana operasional. Tutur Dr. Imam.

Rombongan FEBI dengan serius mendengarkan dan menyimak paparan Dekan FEBI serta suasana menjadi hidup dan terbuka ketika dibuka sesi diskusi dan berbagi pengalaman tentang pengelolaan Fakultas yang menjadikan komunikasi dua arah yang baik.  Alhamdulillah kegiatan studi wawasan ini berjalan dengan lancar dan diakhiri dengan acara ramah tamah dan penyerahan cindera mata.

Reporter          : Nuzulul

Editor              : Aprin Yudhiarto, S.Pd.I

Kajen (7/12) – Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Prof. Dr. Zaenal Mustakim, M.Ag., resmi membuka kegiatan JOB FAIR DAN WALK – INTERVIEW 2023 di halaman Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam  pada hari Kamis, 7 Desember 2023. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yaitu Kamis dan Jumat, 7 – 8 Desember 2023. Prof. Zaenal mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak, 28 perusahaan yang telah bergabung, Carier Development Centre dan Pusat Pasar Kerja Kementerian Tenaga Kerja yang diimplementasikan dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Sehingga calon wisudawan sudah tidak bingung dalam mencari berbagai informasi kerja. Selain itu beliau menyampaikan bahwa kita akan meningkatkan Lembaga Sertifikasi Profesi untuk kalangan mahasiswa UIN Gus Dur agar mampu bersaing dan diterima dalam dunia usaha dan dunia industri (DUDI). Tutur Prof. Zaenal.

Acara Job Fair dan Walk – Interview yang diikuti dari berbagai perusahaan dengan menyediakan 100 lowongan kerja yang bervariasi. Dalam pembukaan ini turut hadir dari Dinas Tenaga Kerja Kab. dan Kota, Sekretaris Daerah Kab.dan Kota, Pimpinan dan mahasiswa UIN Gus Dur sehingga acara berlangsung dengan meriah.

Tidak ingin ketinggalam calon wisudawan FEBI dari Program Studi Ekonomi Syariah Dwi Irma Handayani dan Ajeng Rosalika Dewi memanfaatkan peluang dengan mencoba mengajukan lamaran kerja sebagai supervisor di FIFI SKIN CLINIC DAN MOM ME TIME. Dalam wawancaranya beliau mengatakan ingin sekali bekerja dengan latar belakang pendidikan yang dilengkapi dengan berbagai kemampuan dan keahlian lain yang mendukung.

Pada hari kedua digelar kegiatan Talkshow Karir dan Testimoni bertempat di meeting room gedung FEBI lantai 3 yang dihadiri perwakilan para guru wilayah kota dan kab.pekalongan. Tidak ingin ketinggalan alumni terbaik FEBI tahun 2022 diraih oleh Muchammad Yusuf dengan testimoninya beliau menyampaikan bahwa kita ini jangan sampai berhenti untuk belajar, tantangan kedepan adalah bonus demografi dan revolusi industri. Selain itu kita harus menyiapkan diri, bisa membaca,  memanfaatkan peluang dan ruang dalam rangka untuk mengaktualisasi kemampuan dan skill. Aktivitas saat ini yang sedang dijalani sebagai pegawai Bank Syariah Indonesia Batang, menjadi mahasiswa pascasarjana di Program Magister Ekonomi Syariah dan gemar menulis berbagai artikel yang telah di terbitkan berbagai jurnal.

Alhamdulillah semua rangkaian kegiatan ini berjalan dengan lancar dan tertib.

Reporter          : Nuzulul

Editor              : Aprin Yudhiarto, S.Pd.I

Program Studi Perbankan Syariah menyelenggarakan “Workshop Manajemen Risiko di Lembaga Perbankan dan Keuangan Syariah” di meeting room lantai 3 FEBI pada Kamis (30/11). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka wujud implementasi kerjasama antara FEBI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan dengan FEB Universitas Ahmad Dahlan. Kegiatan yang dihadiri oleh para dosen FEBI tersebut dibuka oleh Prof. Shinta Dewi Rismawati selaku dekan FEBI. Dalam sambutannya, beliau sangat mengapresiasi kegiatan ini karena menurutnya setiap lembaga butuh mitigasi manajemen risiko, terlebih pada Lembaga Perbankan dan Keuangan.

Kegiatan yang berlangsung selama 180 menit tersebut diisi oleh dua pembicara kunci, yakni Bapak Dr. Ridwan, S.E., M.Ag. selaku Kepala Kantor Urusan Bisnis dan Investasi UAD serta Bapak Ulinuha Yudiansa Putra, S.E., M.Acc.. selaku Dewan Pengawas RS. UAD. Dalam paparannya, Dr. Ridwan menyatakan bahwa manajemen risiko merupakan suatu proses berulang yang digunakan untuk mengindetifikasi, mengukur, dan mengendalikan risiko yang kemungkinan akan terjadi pada Lembaga Perbankan. Munculnya manajemen risko karena adanya pengakuan tentang “ketidakpastiaan” di masa mendatang sehingga mengelola risiko ialah mengelola suatu “ketidakpastiaan”. Oleh sebab itu, mengetahui risiko dapat membuat kita mengantisipasi dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam mengadapi permasalahan. Dalam konteks yang lebih luas, Ulinuha Yudiansa Putra, S.E., M.Acc menambahkan bahwa bisnis perbankan syariah merupakan bisnis kepercayaan. Sehingga apabila bank mengalami kegagalan, maka dampaknya tidak hanya dirasakan oleh karyawan, nasabah, maupun pemegang saham saja tetapi juga berdampak pada perekonomian secara umum.

Kegiatan yang dimoderatori Ketua Program Studi, M. Shulthoni Ph.D tersebut berjalan dengan tertib dan antusias. Di penghujung acara, Prodi Perbankan Syariah FEBI menyerahkan cinderamata untuk para pemateri dan melakukan foto bersama.

Kajen (29/11) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengadakan kegiatan Workshop terkait dengan Optimalisasi Aset Negara untuk Peningkatan Layanan Publik pada hari Rabu, 29 November 2023 di meeting room  lantai 3 Gedung FEBI. Dalam kegiatan ini menghadirkan 2 (dua) orang narasumber yang kompeten dibidangnya Syamsul Umam, Kepala Pusat Pengembangan Bisnis UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung dan Sari Wulandari, Penilai Pemerintah, Ahli Muda BPKD Kabupaten Pekalongan. Workshop ini dihadiri puluhan peserta yang terdiri dari kalangan Pengelola Pusat Pengembangan Bisnis, Pengelola FEBI, Dosen, Para Kabag dan perwakilan tenaga kependidikan di lingkungan FEBI.

Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor Bidang Administrasi Akademik, Perencanaan dan Keuangan UIN Gus Dur, Drs. Moh. Muslih, M.Pd.,Ph.D. dan sambutannya beliau menyampaikan rasa syukur atas limpahan rahmat sehingga bisa hadir dan sangat apresiasi kepada Bapak/Ibu peserta workshop. Transformasi dari IAIN ke UIN menuntut kita melakukan berbagai perubahan yang lebih baik. Sekarang ini kita sudah memasuki sistem keuangan model Badan Layanan Umum. Dengan model ini kita harus mampu meningkatkan layanan kepada mahasiswa maupun stacke holder harus lebih baik dan lebih berkualitas. Disisi lain kita harus mampu mandiri dalam pengelolaan keuangan untuk mulai berfikir efisien dan ketepatan waktu, dan yang terakhir kita menginginkan lebih sejahtera dengan mengoptimalkan berbagai asset yang ada, jangan sampai terjadi asset yang kita miliki menjadi “tidur nyenyak”.

Sari Wulandari dalam paparannya menyampaikan bahwa kita harus bisa dan mampu mengelola dan memanfaatkan Barang Milik Negara dengan mengoptimalkan agar memberikan kontribusi yang positif yaitu penerimaan negara, misalnya dengan sistem sewa, pinjam pakai, KSP, BGS, KSPI dan KETUPI. Dalam sebuah penyusunan kebutuhan harus sesuai, terbuka akuntabel, serta asset yang ada harus dioptimalkan dan digunakan secara efektif sehingga tidak terjadi pemborosan. Aset juga bisa dpindah tangankan melalui hibah, seperti tanah yang dihibahkan ke UIN Gus Dur, dengan harapan akan memberikan multi player efek berupa peningkatan ekonomi di sekitar kampus.

Dalam kesempatan yang sama Syamsul Umam juga menyampaikan paparannya bahwa kita harus memetakan pasar dunia pendidikan yang kongkret yaitu dengan mengoptimalkan berbagai asset dan layanan. Dalam dunia bisnis ada istilah Analisis SWOT, Grand Design, Pengembangan, Isu-isu Strategis dan Sistem Tarif. Sehingga dalam menjalankan usaha bisnis akan menjadi mudah dan ringan dengan pedoman yang telah ditetapkan. Dengan pangsa pasar yang jelas kita juga dengan mudah untuk menciptakan sebuah bisnis baru yang masih relevan dengan warga kampus.

Peserta workshop dengan serius menyimak paparan narasumber serta suasana menjadi hidup dan terbuka Ketika dibuka sesi tanya jawab oleh moderator yang menjadikan komunikasi dua arah. Alhamdulillah kegiatan workshop ini berjalan dengan lancar dan diakhiri dengan acara ramah tamah dan penyerahan cindera mata.

Reporter          : Nuzulul

Editor              : Aprin Yudhiarto, S.Pd.I